Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Lampung 2022
Malam penganugerahan Duta Bahasa Provinsi Lampung 2022 merupakan puncak dari rangkaian kegiatan Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Lampung 2022 yang dilaksanakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Lampung. Tahapan pemilihan ini dimulai sejak Januari 2022 dengan seleksi berkas. Tercatat sebanyak 531 peserta mendaftarkan diri melalui tautan daring dan pengiriman berkas. Pada seleksi berkas, 200 peserta lolos untuk mengikuti seleksi tahap 2. Kemudian, di tahap 2, peserta melalui tes wawancara dan uji bakat serta Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI). Jumlah peserta yang lolos ke tahap tiga, yakni psikotes dan krida, sebanyak 60 orang. Di tahap 3, peserta mengikuti psikotes dan melaksanakan krida kelompok. Setelah melalui tiga tahap seleksi, peserta yang lolos ke tahap final sebanyak 24 orang dengan komposisi 12 putra dan 12 putri. Sebelum mengikuti tahap final, finalis mendapatkan berbagai pembekalan dari Kantor Bahasa Provinsi Lampung dan Ikatan Duta Bahasa (Ikadubas) Provinsi Lampung, yakni kebahasaan, pengembangan diri, keorganisasian, serta bahasa dan budaya daerah Lampung.
Pada tahun ini, Kantor Bahasa Provinsi Lampung melibatkan dewan juri yang berkompeten di bidangnya dalam tahap final Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Lampung. Dewan juri tersebut antara lain Dr. Eva Krisna (Kepala Kantor Bahasa Provinsi Lampung), Diah Utami Ningsih, S.Psi., M.A., Psikolog (Kepala Program Studi Bimbingan Konseling Universitas Lampung), Irsan Murhan (Kasie Diskomonfotik Provinsi Lampung), Yusmala Sari, S.Si. (Wakil Ketua Umum Tim Gerakan Literasi Daerah Kabupaten Lampung Barat), dan Gitamorezqi Maharani (Pemenang VI dan Penampil Minat Bakat Terbaik Pemilihan Duta Bahasa Nasional 2019). Finalis juga mengikuti tes menulis teks argumentasi bertema literasi dalam tahap ini.
Malam Penganugerahan Duta Bahasa Provinsi Lampung 2022 diadakan di Hotel Emersia, Bandarlampung, pada 24 Maret 2022. Kegiatan ini terdiri atas penampilan bakat, pidato komitmen, dan parade dari para finalis. Selain itu, Ikatan Duta Bahasa (Ikadubas) Provinsi Lampung juga mempersembahkan penampilan istimewa berupa tari kreasi dan lagu yang dibawakan oleh para duta bahasa tahun-tahun sebelumnya. Pada akhir acara, juri memberikan evaluasi terhadap para finalis dan mengumumkan para pemenang. Berikut ini adalah para pemenang Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Lampung 2022.
Pemenang pertama adalah Rivaldi Arnando dan Yolanda Permata Yanra. Rivaldi merupakan alumnus IPDN dan saat ini telah bekerja sebagai ASN di Disdukcapil Provinsi Lampung. Yolanda adalah alumnus PKN STAN dan saat ini telah bekerja juga sebagai ASN di Kantor Pajak Pratama Bandarlampung II. Pemenang kedua adalah M. Rafli Ramadhan, siswa SMAQ Darul Fattah dan Regina Liviandari, mahasiswa Itera. Pemenang ketiga adalah Andi Rinaldo, Mahasiswa Poltekkes Tanjungkarang dan Yolanda Sabrina, mahasiswa Unila. Pemenang keempat adalah Ari Setiawan, mahasiswa UBL dan Azzahra Agitha Karina, mahasiswa Unila. Pemenang kelima adalah Fikri Hilaikal, mahasiswa UTI dan Adella Kusuma, mahasiswa Itera. Pemenang Favorit adalah Dewa Gede, mahasiswa STKIP PGRI Bandarlampung dan Lulu Dinka Cahya Putri, siswa SMAN 7 Bandarlampung. Pemenang busana terbaik adalah Vincentius Irvin dan Najediva Qayzahany keduanya merupakan mahasiswa Unila. Sebagai pemenang pertama, Rivaldi Arnando dan Yolanda Permata Yanra akan mewakili Provinsi Lampung dalam pemilihan Duta Bahasa tingkat Nasional di Jakarta pada Agustus nanti.
“Saya berharap, setelah pemilihan Duta Bahasa Provinsi Lampung, para finalis dan peserta dapat bersinergi dengan Kantor Bahasa Provinsi Lampung dalam memberikan kontribusi nyata untuk perkembangan bahasa, sastra, dan literasi di Provinsi Lampung.” ujar Kepala Kantor Bahasa Provinsi Lampung, Dr. Eva Krisna.
Duta Bahasa Provinsi Lampung merupakan mitra Kantor Bahasa Provinsi Lampung dalam melakukan pembinaan dan sosialisasi tentang kebahasaan, kesastraan, dan literasi, terutama untuk generasi muda. Bermodalkan kemampuan kebahasaan, kesastraan, dan literasi, mereka diharapkan menjadi ujung tombak pemakaian bahasa yang baik dan benar di kalangan anak muda. Selain itu, mereka juga dapat menjadi pegiat literasi yang turut serta membangun budaya literasi di Provinsi Lampung. Dengan keterlibatan duta bahasa di masyarakat secara nyata, diharapkan literasi di Provinsi Lampung menjadi lebih baik secara berkesinambungan dan berkelanjutan.***
– Erwin Wibowo